Pasar Mobil Listrik Bekas di AS Melejit, Penjualan Diperkirakan Tembus 100 Ribu Unit

PUBLIKAINDONESIA.COM, NEWYORK – Di tengah melambatnya penjualan mobil listrik baru, pasar mobil listrik bekas di Amerika Serikat justru mencatatkan pertumbuhan signifikan. Menurut laporan Cox Automotive yang dikutip dari InsideEV, penjualan mobil listrik bekas diperkirakan menembus 100.000 unit pada kuartal kedua tahun ini.

Angka tersebut naik 27 persen dibanding kuartal pertama dan melonjak 45 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Harga menjadi salah satu faktor utama yang mendorong lonjakan ini.

“Mobil listrik baru masih tergolong mahal dengan harga rata-rata sekitar $58.000 (sekitar Rp928 juta), sedangkan mobil listrik bekas seperti Tesla Model 3 kini bisa dibeli di bawah $25.000 (sekitar Rp400 juta),” tulis laporan tersebut.

Tak hanya dari sisi harga, kualitas kendaraan listrik bekas juga semakin menjanjikan. Konsumen kini tak lagi hanya dihadapkan pada opsi mobil jarak pendek seperti Nissan Leaf, tetapi juga bisa memilih kendaraan dengan teknologi modern seperti Tesla Model 3 dan Model Y.

Lonjakan pasokan mobil listrik bekas turut didorong oleh peningkatan program leasing sejak 2022. Kini, mobil-mobil hasil sewa tersebut mulai memasuki pasar bekas dalam kondisi yang masih sangat layak pakai.

Insentif pemerintah pun turut memainkan peran penting dalam menarik minat konsumen. Pemerintah AS memberikan kredit pajak hingga $4.000 (sekitar Rp64 juta) untuk masyarakat berpenghasilan rendah yang membeli mobil listrik bekas dengan harga di bawah $25.000.

Di antara berbagai merek, Tesla menjadi yang paling diminati. Rata-rata waktu penjualan Tesla bekas hanya 28 hari, jauh lebih cepat dibandingkan mobil bensin bekas yang rata-rata terjual dalam 44 hari.

Menurut Liz Najman dari Recurrent, hal ini menunjukkan bahwa konsumen semakin mencari kendaraan yang andal, efisien, dan terjangkau. “Tesla bekas mengisi celah tersebut dengan sangat baik performa tinggi, biaya perawatan rendah, dan efisiensi energi membuatnya jadi solusi ideal,” ujarnya.

Dengan tren yang terus menguat dan ketersediaan unit yang semakin melimpah, pasar mobil listrik bekas diprediksi akan menjadi pilar penting dalam transisi kendaraan ramah lingkungan di Amerika Serikat.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top