MARTAPURA, PUBLIKAINDONESIA BANJARBARU
– Pemerintah Kabupaten Banjar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banjar menandatangani Nota Kesepakatan Perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Perubahan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2025. Penandatanganan dilakukan dalam Rapat Paripurna DPRD Banjar yang digelar pada Sabtu (14/6/2025) malam.
Bupati Banjar H Saidi Mansyur dan Ketua DPRD Banjar H Agus Maulana secara resmi menandatangani dokumen tersebut, disaksikan oleh Wakil Ketua II DPRD Akhmad Rizani Anshari. Penandatanganan dilakukan setelah pembacaan hasil rapat Badan Anggaran DPRD Banjar bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah yang disampaikan oleh Juru Bicara DPRD, Ana Rusiana.
“Dengan ditandatanganinya nota kesepakatan ini, maka dokumen tersebut akan menjadi pedoman dalam penyusunan Perubahan APBD Kabupaten Banjar Tahun Anggaran 2025,” ujar Saidi Mansyur.
Selain penandatanganan nota kesepakatan, agenda paripurna juga meliputi Pemandangan Umum Fraksi-fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024.
Dalam penyampaiannya, seluruh fraksi memberikan apresiasi atas capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI Perwakilan Kalimantan Selatan, yang telah diraih Pemkab Banjar untuk ke-12 kalinya secara berturut-turut.
Fraksi-fraksi seperti PKB, Golkar, Gerindra, Nasdem, PPP, dan PAN juga menyampaikan sejumlah saran dan masukan kepada pemerintah daerah. Fraksi PKB, melalui juru bicaranya Iqbal Khalilurrahman, menekankan pentingnya pelaksanaan APBD yang berorientasi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur harus tetap menjadi prioritas. Upaya pengurangan angka kemiskinan juga harus terus ditingkatkan,” tegas Iqbal.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Banjar menyampaikan apresiasi atas dukungan seluruh fraksi DPRD.
“Alhamdulillah, paripurna berjalan lancar. Nota kesepakatan KUA-PPAS telah ditandatangani. Mudah-mudahan ini menjadi bahan evaluasi bersama demi kemajuan pembangunan Kabupaten Banjar,” tutup Saidi.